Rabu, 11 Maret 2015

SINOPSIS JODHA AKBAR EPISODE 312, BERAKHIRNYA KASUS ATIFA, DITEMUKANNYA RATU CHAND

Jodha sedang termenung dan bersedih dikamarnya, Raja Jalal memperhatikan dari jauh, dia ingin menghampiri ratu Jodha namun Atifa memanggilnya.
Atgah Khan menyarankan Jalal untuk mengurungkan niatnya untuk menikahi Atifa
Keesokan Harinya semua orang bersiap-siap untuk pernikahan raja jalal dan atifa,atgah menyarankan yang mulia raja supaya raja jalal tidak menikahi atifa dan menceraikan jodha, karena itu terjadi bisa membuat semua orang rajput akan memberontak,tetapi raja jalal tidak mau mengubah keputusannya dan mengusir atgah khan dari istana,ratu ruqaiya yang melihat perlakuan jalal pada atgah khan menangis.

Sementara itu Ratu Jodha menangis karena sebentar lagi ia akan meninggalkan Agra dan berpisah dengan Raja dan dia berdoa kepada Dewa supaya mengampuni dosa Raja dan melimpahkan berkah kepadanya.

Di tempat pernikahan, semua orang sudah berkumpul kecuali Ratu Jodha, karena Jodha tidak diijinkan untuk menyaksikan pernikahan tersebut.Prajurit merampas semua pedang dan persenjataan semua mentri atas perintah Jalal.

Jalal mengatakan hari ini adalah hari yang spesial, walaupun dia tahu banyak yang menentang pernikahannya. Dan atas paksaan Jalal ada satu Qazi yang mau menikahkah Jalal dan Atifa. Hamida mencoba menghentika pernikahan tetapi tidak diindahkan oleh Jalal.
Ratu Salima mengatakan hanya Tuhan yang bisa menggagalkan rencana pernikahan ini.

Jalal siap dengan rangkaian bunga melati yang ditutupkan ke wajahnya dan Atifa pun juga siap untuk memulai pernikahan.


Qazi pun bertanya  apakah keduanya siap, dan keduanya menyatakan siap dan bersedia. Akhirnya Jalal dan Atifa dinyatakan resmi menjadi suami istri. Ratu Ruq tampak sangat kecewa.
Jalal dan Atifa menuju ke tengah ruang pernikahan.

Sementara itu Ratu Jodha berjalan ke arah ruangan pernikahan untuk mengucapkan selamat kepada Jalal. Walaupun di larang oleh prajurit namun Jodha tetap melangkah.

Di Ruangan pernikahan diam-diam Atifa mengeluarkan belati dan menikamkan pada Jalal, sampai Jalal tersungkur. Sementara para prajurit menodongkan pedang ke arak para ratu dan mentri. Para Ratu dan mentri hanya bisa menangis melihat Jalal tergeletak.
Maham Anga terkejut melihat Jalal terbunuh. Ratu jodha sedang berjalan ketika mendengar suara jeritan dari dalam ruangan langsung berlari dan melihat Jalal tergeletak.
Atifa dengan bangganya menyatakan ia telah membunuh Raja. Dan dia mengaku bernama Sakina sehingga pernikahan yang mereka lakukan tidak sah.
Maham Anga meneriaki Atifa dan mengatakan Atifa telah tidak patuh pada Maham Anga. Seharusnya Atifa tidak membunuh Jalal, tetapi seharusnya hanya menggulingkan tahtanya saja. Maham Anga masih menangisi Jalal dan mengatakan bahwa dia tidak pernah rela Jalal bersama Ratu Jodha, maka dia mengirim Atifa supaya bisa melupakan Jodha.
Jodha marah dan melangkah ke depan namun kaki Jodha disandung oleh suami Atifa. dan sebelum terjatuh tiba-tiba ada seseorang berjubah menahan dan menangkap Ratu Jodha. Ternyata dia adalah Jalal. Jodha yang sangat mengenal suara Jalal langsung tersenyum lega.
Jalal pun mengungkapkan bahwa yang menikah dengan Atifa adalah Jalal Palsu dan dia adalah pengawal dari Maham Anga.


Jalal sangat marah kepada Maham karena semakin tua, Maham malah semakin menjadi. Maham menantang Jalal bahwa Maham telah menguasai prajurit dan ruang senjata. Namun dengan sigap Jalal mengatakan bahwa Maham kurang teliti. Jalal mengeluarkan pedang dari belakang punggungnya, dan terjadilah pertarungan sengit antara Jalal dan para prajurit Maham. Suami Atifa tewas dalam pertarungan tersebut.

Jalal mendekati maham, mengatakan bahwa dia sudah belajar banyak dari Maham. Dan Jalal mengatakan bahwa ada satu mentri yang tidak berada di ruang sidang. Maham mengatakan bahwa istana dalam kuasa Maham, semua mentri Jalal sudah dilucuti senjatanya. Namun Jalal berkata bahwa masih ada 1 mentri yang tidak ada di dalam ruangan. Jalal memanggil Atgah Khan. Atgah Khan memasuki ruangan datang dengan membawa banyak prajurit. Jalal mengatakan ia pura-pura mengusir Atgah Khan sebagai salah satu strategi.Supaya dia bisa datang kembali saat dibutuhkan.

Jalal sangat kecewa karena Maham Anga mengkhianatinya lagi.
Jalal sengaja mengikuti skenario yang telah dibuat oleh pengkhianatnya. Kamar mandi ratu mempunyai penjagaan yang sangat ketat, namun kenapa ada wanita yang bukan ratu masuk ke istana Ratu, berarti ada orang dalam yang memasukkannya. Karena Jalal ingin mengungkapkan hal itu, maka ia mengkiuti skenario yang dibuat oleh orang tersebut. Dan hari ini terbukti bahwa Maham Anga lah yang telah membuat skenario/konspirasi tersebut. Untuk itulah juga Jalal mau mengajak Atifa untuk berburu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by http://www.facebook.com/SMNurhayati' - Premium Blogger Themes | Facebook Themes